Berikut 5 Cara Memulai Investasi Saham Syariah Bagi Pemula

5 Cara Memulai Investasi Saham Syariah Bagi Pemula

Berikut 5 Cara Memulai Investasi Saham Syariah Bagi Pemula - Apakah anda adalah salah satu orang yang sangat tertarik dengan keuntungan investasi di dunia saham? Melihat semakin tingginya peminat dunia saham, Bursa Efek Indonesia membuka penawaran berbagai model dan jenis saham, salah satu model saham terbarunya yaitu jenis saham yang  didasarkan pada prinsip islam, atau yang dikenal juga dengan sebutan saham syariah.

Jenis produk saham yang satu ini sudah melalui pemeriksaan dan pertimbangan Majelis Ulama Indonesia, dengan kesimpulan bahwa saham syariah halal dan tidak bertentangan sama sekali dengan syariat islam. Hebatnya lagi, saham syariah ini lahir atas kesepakatan dan pertimbangan bersama antara OJK sebagai pengawas kegiatan keuangan Negara, dengan MUI sebagai pengawas hukum islam Negara.

Jika anda sangat tertarik dengan saham syariah, berikut ini akan dibahas mengenai Cara Memulai Investasi Saham Syariah yang bisa anda jadikan panduan sebagai pemula, yaitu:

1. Lakukan Pengenalan Mendalam Terhadap saham syariah dan Penyelenggaranya sebelum berinvestasi

Dalam hal ini, anda bisa menganalisis daftar semua perusahaan resmi saham syariah melalui indeks saham syariah yang dirilis oleh Bursa Efek Indonesia, yaitu:

  • Indeks Saham Syariah Indonesia atau ISSI
  • Jakarta Islamic Index atau JII
  • Jakarta Islamic Index 70 atau JII70 Index

Dengan bantuan daftar dalam indeks tersebut, anda akan melihat tampilan berbagai emiten dari saham syariah untuk anda miliki saat melakukan investasi. Berikutnya, Setelah anda mengetahui semua perusahaan terpercaya sebagai media untuk anda tanamkan saham, maka berikutnya anda akan perlu melakukan analisis teknikal ataupun fundamental pada masing-masing saham.

Adapun Untuk melakukan analisis teknikal, maka anda bisa melakukannya dengan melakukan analisis tentang dasar tren, mempelajari pergerakan grafik, serta mempelajari berbagai perubahan pola grafik yang terjadi. Namun, jika anda melakukan analisis fundamental, maka anda akan lebih ditekankan untuk melakukan analisis pada kondisi internal dan juga kinerja bidang keuangan pada perusahaan tersebut.

2. Mulailah Dengan Modal Kecil sebelum Investasi Modal besar

Jika anda Memulai investasi saham dengan jumlah modal yang kecil, maka anda sudah menghindari potensi adanya kerugian dalam jumlah yang terlalu besar. Meskipun nominal keuntungan yang anda dapat tidak akan sebesar apabila anda membeli saham dengan jumlah modal yang besar.

Meskipun demikian, seiring dengan lama dan panjangnya waktu, anda akan memiliki rangkaian ilmu dan pengalaman yang akan membuat anda siap dan sangat layak untuk berinvestasi dengan jumlah modal yang sangat besar.

3. Membuka Rekening Saham Pada Perusahaan Bersistem Keamanan SOTS

Setelah anda menentukan besaran modal awal yang akan anda gunakan berinvestasi saham syariah, maka pada Langkah selanjutnya anda perlu membuka rekening saham pada perusahaan sekuritas. Di Negara kita Indonesia ini, setiap bank selalu memiliki perusahaan sekuritasnya masing-masing.

Adapun khusus untuk investasi pada saham syariah, maka anda perlu mencari perusahaan sekuritas saham yang suah berintegrasi dengan sistem SOTS atau Shariah Online Trading-System.

Setelah anda melakukan pendaftaran atau registrasi pada sebuah perusahaan sekuritas bersistem SOTS, maka nantinya anda akan mendapatkan akun untuk Rekening Dana Nasabah (disingkat: RDN), SID atau Single-Investor Identification, dan juga Sub Rekening-Efek (SRE). RDN yang anda dapatkan tersebut tidak hanya bisa untuk investasi saham saja, namun juga bisa anda gunakan untuk berinvestasi reksa dana, investasi obligasi, dan juga ETF.

4. Menggunakan Daftar efek Syariah (DES)  sebagai Acuan Investasi saham syariah

Daftar Efek-Syariah atau yang dikenal juga dengan sebutan DES merupakan daftar efek syariah yang diterbitkan dan dibuat oleh Otoritas Jasa Keuangan atau OJK. Daftar tersebut berfungsi sebagai acuan saat anda melakukan Investasi saham syariah.

Oleh karena itu, setelah anda membuka sebuah rekening saham syariah, maka pastikan jug bahwa anda memilih investasi saham syariah pada perusahaan-perusahaan yang ada dalam daftar DES. Daftar Saham syariah yang ada pada DES selalu terbit dengan pembaharuan berkala setiap tahun, yaitu biasanya dirilis pada Mei hingga November setiap tahun.

Dalam Daftar Efek Syariah ini, para investor saham syariah sangat dimudahkan, karena di dalamnya terdapat tidak kurang dari 400 saham syariah yang bisa anda pilih. Selain hal itu, semua perusahaan yang sudah masuk dan terdaftar dalam daftar DES, maka dipastikan bahwa ia adalah perusahaan yang sudah terverifikasi yang terbukti dengan pemriksaan yang ketat, bahwa perusahaan tersebut menjalankan bisnis sahamnya dengan baik dan benar, serta tidak bertentangan dengan nilai-nilai syariah.

5.Melakukan review Berkala pada saham yang sudah diinvestasikan

Review berkala dalam waktu tertentu merupakan hal yang sangat penting dan krusial untuk anda lakukan saat anda melakukan pembelian investasi pada saham syariah. Anda bisa melakukan hal Ini dalam waktu setiap 1 hingga 6 bulan sekali.

Hal ini sanga anda butuhkan agar anda mengetahui bagaimana perkembangan dan kinerja dari investasi saham anda tersebut. Disamping itu, anda akan dapat melakukan evaluasi tingkat kinerja dan potensi saham syariah di perusahaan saham syariah yang telah anda pilih.

Mau donasi lewat mana?

BRI - Saifullah (05680-10003-81533)

JAGO - Saifullah (1060-2675-3868)

BSI - Saifullah (0721-5491-550)
Merasa terbantu dengan artikel ini? Ayo balas dengan donasi. Tekan tombol merah.

Posting Komentar

© DOWNLOADERCNET. All rights reserved. Developed by Saifullah.id